Image and video hosting by TinyPic

Trik Turun Berat Usai Bersalin: Bukan Kurangi Makan Tapi Ubah Jenisnya

img 
Salah satu hal yang ingin dilakukan setelah melahirkan adalah mendapatkan berat badan seperti sebelum hamil. Jika ingin diet setelah melahirkan bukanlah mengurangi jumlah makanan tapi perhatikan jenisnya.

"Wanita habis melahirkan yang menyusui tidak boleh mengurangi jumlah makanan tapi jenis makanannya yang harus dipilih," ujar dr Samoel Oetoro, MS, SpGK dalam acara konferensi pers Seminar dan Kursus Obesitas Ketujuh di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (4/5/2012).

dr Samoel menuturkan saat menyusui jumlah kalori yang masuk harus ditambah 500 kalori atau setara dengan 1 porsi makan siang yang cukup banyak. Tapi supaya berat badan tidak bertambah, maka bisa diturunkan secara pelan-pelan dengan memilih jenis makanan yang tepat.

Misalnya untuk karbohidrat pilihlah yang kompleks seperti beras merah atau kentang rebus yang dimakan beserta kulitnya, minum olive oil (minyak zaitun) atau untuk tambahan di salad, sedangkan proteinnya pilihlah ikan.

Makanan-makanan yang dikonsumsi ini sebaiknya hindari digoreng, tapi pilihlah cara masak yang sehat seperti dikukus, direbus, pepes, panggang atau berkuah, dan jangan lupa harus olahraga.


"Banyakin makan serat, buah dan sayur, pasti sebulan bisa turun 2-3 kg. Itu yang disebut dengan moderate diet yaitu menurunkan berat badan sedikit demi sedikit dan itu aman," ujar dr Samoel yang berpraktek di MRCCC Siloam, Semanggi.

Selain itu jika tidak sedang menyusui, dr Samoel memberikan beberapa tips atau cara untuk mendapatkan tubuh yang ideal yaitu:
1. Niat dan motivasi, ketahui terlebih dahulu apa niatnya, misalnya untuk mendapatkan berat badan ideal, atau kalau masih muda ingin saat usia 50 tahun nanti tidak berada di kursi roda akibat jantung tapi masih bisa main bersama keluarga.
2. Kurangi makannya sebesar seperempat porsi dari biasanya.
3. Melakukan olahraga seperti jalan-jalan selama 30 menit. Untuk yang ini tidak perlu ke gym (pusat kebugaran) dan olahraga gila-gilaan, tapi bisa misalnya dengan jalan-jalan di mal selama 30 menit nonstop, terlebih mal biasanya dingin yang membuat pembakaran lemak lebih tinggi.

"Motivasi yang baru timbul harus dijagain atau ditemani karenanya butuh support, orang yang sedang diet ada up and down, saat down itu harus ditemani baik oleh teman atau keluarga," ungkapnya.

Selain itu semua pasein yang ikut program penurunan berat badan pasti menderita, tapi umumnya penderitaan ini akan dikalahkan oleh niat yang dimiliki.
Foto saya
tolitoli, sulawesi tengah, Indonesia